Malang – Kepolisian Resor (Polres) Malang, Polda Jawa Timur, memperketat patroli keamanan menjelang bulan suci Ramadan 2025. Langkah ini diambil guna menjamin masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan tenteram tanpa adanya gangguan ketertiban.
Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto, menuturkan bahwa peningkatan patroli merupakan bagian dari strategi preventif untuk memastikan situasi tetap kondusif selama Ramadan. Ia menekankan bahwa potensi gangguan keamanan cenderung meningkat pada bulan puasa, sehingga kepolisian melakukan langkah-langkah antisipatif.
“Kami mengintensifkan patroli untuk menjaga keamanan masyarakat selama Ramadan. Personel telah kami sebar di titik-titik strategis untuk mengantisipasi segala bentuk gangguan,” ujar AKP Dadang, Selasa (25/2/2025).
Ia menjelaskan bahwa patroli ini melibatkan Satuan Samapta (Satsamapta) Polres Malang serta jajaran polsek yang bertugas di berbagai wilayah hukum Polres Malang. Fokus patroli meliputi pencegahan dan penindakan terhadap potensi kejahatan, seperti pencurian, tawuran, dan aksi balap liar yang sering terjadi saat sahur maupun usai berbuka puasa.
Selain mengerahkan personel berseragam, Polres Malang juga menerjunkan anggota berpakaian preman untuk meningkatkan efektivitas pengawasan di lapangan. Dengan cara ini, diharapkan polisi dapat lebih optimal dalam mendeteksi dan mencegah aksi kejahatan sebelum terjadi.
“Kami juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan dan segera melaporkan aktivitas mencurigakan agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat,” tambahnya.
Patroli ini akan difokuskan pada area rawan, seperti permukiman warga, pusat perbelanjaan, tempat ibadah, serta lokasi yang sering menjadi titik keramaian. Diharapkan, dengan upaya ini, masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan lebih nyaman dan tanpa rasa khawatir.
Polres Malang juga mengimbau warga agar tetap waspada terhadap ancaman kriminal dan menjaga ketertiban bersama guna menciptakan suasana Ramadan 2025 yang aman dan damai.